Baterai adalah nyawa bagi laptop. Tanpa adanya baterai, arus listrik tidak akan teralirkan ke laptop jadi laptop tidak bisa menyala. Umur baterai rata-rata pemakai laptop hanya berkisar 1–2 tahun. Di atas itu, kondisi baterai telah mulai menurun.
Kebiasaan Buruk yang Perlu Anda Hindari :
1. Main Laptop Sambil Di-Charge
Tidak sedikit orang yang bermain laptop sambil diisi ulang alias di-charge. Biasanya sebab tidak mau repot harus isi ulang ketika baterai laptop habis. sebaiknya hindari kebiasaan tersebut sebab bisa memperpendek umur si baterai. Tidak hanya itu, charging baterai sambil dipakai juga bisa menambah temperatur yang menyebabkan laptop mudah panas serta rusak.
Isi ulanglah ketika laptop dalam kondisi mati sebab bisa mempercepat pengisian, suhu stabil, serta mencegah penurunan kualitas baterai.
2. Mengisi Ulang Saat Baterai Belum Habis
Ada juga pemakai laptop yang tak jarang men-charge laptop ketika baterainya tetap 50%, 60%, bahkan 90%. Perbuatan ini bukanlah kebiasaan yang baik.
Untuk diketahui, penurunan nilai bateraiberbanding lurus dengan jumlah intensitas pengisian ulang. Saat ini, tipe baterai yang dipakai laptop pada umumnya adalah Lithium ion (li-on) yang mana hanya bisa mempertahankan kualitas untuk 400 hingga 600 kali isi ulang. Ketika telah melalui rentang angka tersebut, maka bakal terjadi penurunan kualitas baterai.
Baterai yang diisi dari 90% ke 100% serta dari 1% ke 100% dianggap sama yaitu sebagai satu kali isi ulang. Oleh sebab itu, mengisi ulang ketika baterai laptop hampir habis jauh lebih baik daripada setengah atau seperempat sebab bisa mengurangi intensitas pengisian ulang baterai.
3. Taruh Laptop di Atas Bahan Halus
Laptop mempunyai sirkulasi udara dibagian bawahnya. Setiap kali laptop beroperasi, ia bakal mengeluarkan udara panas yang datang dari prosesor. Sementara itu, alas-alas semacam kasur, sofa, alias karpet mempunyai performa menyerap panas. Bisa dibayangkan, suhu panas bakal bersarang ketika laptop ditaruh di atas alas-alas berbahan lembut itu.
Mulai sekarang, perbaiki alas duduk laptop kamu. Alas-alas duduk yang bagus adalah yang mempunyai performa membuang panas, bukan menyerap panas. Ciri utamanya, alas ini berbahan kasar serta kuat semacam kayu, keramik, serta sebagainya.
4. CTT(charging tinggal tidur)
Kebiasaan kurang baik selanjutnya adalah tertidur dengan laptop yang di-charge alias CTT (charging tinggal tidur). Faktor ini tak baik sebab membiarkan arus listrik semakin mengalir yang bisa menyebabkan over-charge. Sebagai informasi, laptop yang diisi ulang semakin-menerus bisa mengdampakkan baterai bocor sebab kelebihan muatan.
Oleh sebab itu, setop pengisian ketika baterai telah terisi penuh. Hindari tidur sementara laptop dibiarkan dalam kondisi charging.
5. Menutup Laptop dalam Keadaan Masih Menyala
Nah, kesalahan satu ini pasti sering banget Anda lakukan. Setelah dipakai, Anda langsung menutup laptop dalam keadaan masih menyala atau tidak di-shutdown. Tidak masalah jika hanya sesekali, tetapi jangan menjadi kebiasaan. Tahukah Anda? Menutup laptop dalam keadaan menyala ternyata berbahaya untuk keamanan dan performa dari laptop itu sendiri.
Oleh karena itu, hindari menutup laptop dalam keadaan menyala sebisa mungkin. Jika perlu setelah laptop di-shutdown, tunggu dahulu beberapa saat agar hawa panas yang dihasilkan laptop dapat tersalurkan dengan baik.
6. Pasang Charge ke Laptop Dulu atau ke Listrik Dulu?
Anda seharusnya menyambung charger terlebih dahulu ke sumber listrik, barulah kemudian Anda menghubungkannya ke laptop Anda. Alasannya, loncatan arus pada charger ketika pertama dicolokan tidak stabil. Jika Anda masih melakukan kesalahan ini secara rutin,
7. Charge Laptop Meski Baterai Tidak Habis
Usahakan untuk mengisi ulang daya baterai laptop ketika baterai hampir habis yaitu mencapai 10 persen. Jangan biarkan sampai baterai kosong sama sekali dan jangan juga mengisi baterai laptop jika persentase baterainya masih di atas 30 persen. Kedua hal tersebut justru bisa membuat kemampuan baterai dalam menyimpan daya semakin berkurang.
8. Tidak Memasang Baterai Laptop dan Langsung ke Colokan Listrik
Apakah Anda pernah menggunakan laptop dengan langsung tersambung ke listrik dengan kondisi baterai laptop dilepas? Banyak yang salah kaprah bahwa hal tersebut bisa membuat baterai laptop tahan lama. Padahal, tindakan tersebut bisa merusak motherboard laptop Anda. Alasannya, karena kondisi tersebut rawan akan loncatan daya listrik yang tidak teratur, dan bisa menyebabkan konsleting. Ciri-ciri motherboard rusak bisa terlihat dari adanya bekas konsleting pada motherboard laptop.
9. Meletakkan Laptop di Pangkuan atau di Kasur
Sebaiknya tindakan ini jangan menjadi kebiasaan, karena hal tersbeut bisa membuat aliran udara di bawah laptop menjadi terhambat dan hawa panas dari laptop akan terperangkap. Jika sudah panas, bukan hanya laptop saja yang rusak, tetapi paha Anda juga bisa terbakar.
Sifat dari benda-benda empuk seperti kasur, kursi sofa, dan benda berbahan lembut lainnya adalah tak bisa membuang udara panas dan lebih bersifat menyerap panas. Itu artinya, jika Anda menempatkan laptop di atas benda-benda berbahan lembut, dikhawatirkan lubang-lubang sirkulasi udara di bawah laptop akan tertutup. Saat laptop sedang bekerja dan lubang sirkulasinya tertutup, maka hal ini menjadi penyebab laptop cepat panas yang bisa berujung pada overheat pada komponen laptop. Akibatnya bisa fatal, yaitu kerusakan pada laptop Anda.
10. Tingkat Kecerahan Layar Laptop Terlalu Tinggi
Jika Anda menggunakan tingkat kecerahan layar laptop yang terlalu tinggi, selain bisa merusak penglihatan Anda, juga bisa membuat baterai laptop Anda menjadi boros. Oleh karena itu, aturlah tingkat kecerahan laptop Anda yang disesuaikan dengan kebutuhan.
K-komputer melayani service panggilan untuk kota mataram dan sekitarnya.
Anda capek bolak-balik ketukang service , dan servicesan anda belum ada status pengerjaanya ! Sekarang tidak perlu capek-capek bolak-balik ke tukang service lagi,Cukup dengan SMARTPHONE dan duduk santai untuk melihat perkembangan service anda sampai dimana.Klik disini untuk mencoba service.k-komputer.com. Apabila... Selengkapnya
Dengan adanya perawatan dan perbaikan komputer, membuat sistem komputer menjadi lebih lancar dan maksimal. Untuk itu perawatan, pengawasan dan perbaikan itu adalah sebagian dari sebuah wujud untuk memaksimalkan umur komputer.Berikut ini adalah caranya : Gunakanlah stabilizer dan UPS agar tegangan listrik stabil. angan... Selengkapnya